26 May 2009

HARGA untuk sebuah HUBUNGAN dengan KEKERASAN!!!


Pada putik-putik ranum, dan bunga-bunga yang bersiap untuk mekar, pada kedinian usia dan hijaunya pengalaman. Mereka mencoba merangkai kasih, lewat tangkai-tangkai yang bergerak melawan angin, di tengah padang pertemuan para pandu pembawa cinta. mereka mencoba menautkan diri, mengulir kesetiaan dan menyambut kebebasan dalam anyaman masa muda. mereka saling jatuh cinta, ketika rasa itu menerpa dan mengejawantah menjadi sebuah jalinan cerita yang mulai ditulis.
O, begitu indahnya detak-detik langkah para anak-anak manusia yang meremaja. tumbuh kembang dalam cuaca kegembiraan, yang mencoba mereka raih dan ciptakan dalam ruang-ruang pertemanan. Lalu ketika rasa kedewasaan itu membuncah, maka, satu-satu, dua-dua, mencoba mencari jalan sepi dan saling mengenal dalam rantai yang berpasangan.
Ketika cinta telah dijatuhkan pada sepasang jantung para pasangan muda, mereka mencoba memasangkan arti kesetiaan, pada diri masing-masing. kebersamaan adalah rahasia mereka, tetapi tidak semuanya kenyamanan adalah kelanggengan.
karena badai datang menghamburkan segala pasir dan batu yang telah di tata.
kemarahan yang berujung pada pemaksaan, atas nama cinta yang ternyata adalah kekerasan.
…..
maka, teriakan-teriakan sayup-sayup dari mulut-mulut mungil sang putik bunga muda
barut luka yang memar pada tangkai dan kelopak bunga…
menundukkan mereka dalam kubangan penderitaan atas nama cinta..
…mencoba setia pada kekasihnya yang, ternyata hanyalah penyiksa belaka…
Wahai, bunga yang belum mekar, ketika deraan membuatmu terjatuh dan terkulai…
…kamu mencoba untuk tegar dan menyiapkan setangkup kata…maaf…
…mengamini setiap deraan yang dihantamkan dari pasangan hatimu?
???
tidakkah dia yang kamu kenal telah membuatmu begitu menderita?
tidakkah rasa cinta telah membutakanmu dalam pengorbanan yang tidak sepantasnya, kamu lakukan?
maka, kamu membutuhkan embun kesadaran atas segala rasa gelisah ini…
tidakkah kamu seharusnya lebih memilih hidup sebagai manusia?
….sejatinya?
…bukan sebagai tanaman yang tidak berdaya dilindas roda siksa?
…karena…
karena …tubuh dan hatimu tidak pantas menerima segala perih dari siapapun…
karena….hidupmu begitu indah untuk dijalani dalam kemandirian…
bukan untuk menjadi korban…
atas kemarahan sia-sia orang lain yang tidak mau menghargaimu sama sekali…
karena sesungguhnya, cinta itu saling menghormati…
bukan memukul, mendera dan membuat luka…
karena cinta itu…melindungi

“Stop Teen Dating Violence Campaign!”
(team JBDK : http://jbdk.blogdetik.com/ )

1 komentar:

Harumi says:
at: June 14, 2009 at 12:00 PM said...

cerita bagus...:)

Theme images by andynwt. Powered by Blogger.

Blogger templates

 

© Kehidupan, All Rights Reserved
Design by Dzignine and Conceptual photography