21 February 2010

A k u B i n g u n g


Kemarin, hari tak sekelabu ini. Tak sebiru ini. Hanya hitam, tanpa cacat, pekat namun indah. Sebelum hitam itu, hariku pernah putih, walau tidak cerah, namun cukup indah. Sekarang hariku kelabu, dan banyak warna yang melapisinya, termasuk biru. Aku kebingungan dengan warnaku, aku semakin tidak mengerti dengan warna-warna lain yang menjejakinya.

Perasaan yang sama pun sering aku mengalaminya. Ketika aku bingung mana kebenaran yang diciptakan manusia (yang hanya mendukung argumentasi dan sikap mereka saja) dan mana kebenaran mutlak yang dating dari Tuhan (yang tetap di interpretasikan macam-macam oleh manusia, yang juga berbeda-beda, mungkin juga hanya disesuaikan dengan keperluan manusia saja).

Aku bertanya pada temanku, dia tidak menjawab, dia hanya mencontohkan periilakunya padaku. Pernah dia menjawab, tapi aku tidak mengerti, lalu selanjutnya dia tidak pernah menjawab pertanyaanku lagi, hanya mencontohkan lewat perilakunya saja. Lalu aku bertanya pada temanku yang lain. Ia dengan semangat menjawab semua pertanyaanku dengan panjang lebar dan terperinci, detail bagaikan pembukuan akuntan. Namun aku heran, karena tidak sedikitpun yang ia ucapkan padaku di praktekannya. Kemudian aku bertanya pada temanku yang lain lagi. Tetapi, ia tidak menjawab pertanyaanku. Ia malah bercerita. Tentang semuanya, tentang kehidupan, tentang kematian, bahkan tentang garis yang ada diantara keduanya: tentang cinta. Ia banyak bercerita padaku. Hingga aku merasa bahwa aku bukan pendengar yang baik baginya. Aku masih belum mendapatkan jawabannya.

Aku tambah bingung. Ingin aku langsung bertanya pada Pencipta Kebenaran yang paling mutlak. Ingin aku berdialog dengan-Nya empat mata saja. Tanpa ada penghalang. Ingin aku bertanya mengenai kebingunganku ini. Aku ingin mendapatkan jawabannya segera dan akan kuberitahukan pada semua temanku tadi, bahkan pada semua manusia. Aku ingin bertemu Tuhan, dan banyak yang ingin kuungkapkan padanya. Sudah sangat lama aku tidak mencurahkan perasaanku pada-Nya.

Memang sudah seharusnya aku dating pada-Nya…

0 komentar:

Theme images by andynwt. Powered by Blogger.

Blogger templates

 

© Kehidupan, All Rights Reserved
Design by Dzignine and Conceptual photography